Aku Bisa Lupa (Aku Punya Sikap)

Kini gelas penuh berisi
dan botol kosong setelah mengisi
aku termenung melamunkan dirimu
sedang kamu melamunkan dirinya

aku denganmu dalam khayalan
dalam sedih, senang dan tawa kegirangan
sampai terbawa dalam kenyataan
aku tertipu khayalan
fajar menjelang
pendar bulan menghilang

terang lilin bercahaya
tunduk lelehnya ketanah
menunduk merendah
aku habis bahan
khayalanku tentang mu menyentuh ujung menjemukan
aku gerah menggilai bayangan
ini bahan berbahaya
taubat aku sudah

lama kurebus air tebu
keras mengristal manis didasar tungku
terlalu luas rasa yang sebar berkembang
larut dalam udara kuhirup dan semakin membuat sesak saja

setelah ini
akan sama perlakuanku
pada rasa suka padamu atau yang lainnya

 "kuberi ruang jika tepat waktunya"

jika kau atau yang sepertimu berlalu sebelum waktunya
maka aku akan berdo'a saja
semoga Tuhan menciptakan dua yang sepertimu 
kamu pergi saja dan yang satu semoga untukku

aku tak perlu bayaran
tak perlu perhatian darimu
aku sedang menunggu dan sedang berdo'a
sudah cukup
Makassar, 10 juni 2012 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar